JOKOWI BAHAS ENERGI BERSIH DENGAN BORIS JOHNSON
Presiden Joko Widodo (Jokowi)
melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson di
sela-sela KTT G7 di Elmau, Jerman, Senin (27/06/2022).
Kedua pemimpin sepakat untuk
memperkuat kerja sama di bidang energi bersih alias energi baru terbarukan
(EBT) dan ketahanan pangan.
Jokowi didampingi Retno Marsudi dalam
pertemuan tersebut. Boris Johnson, kata Retno, mengatakan bahwa roadmap untuk kerja sama bilateral sudah
ada.
“Dengan sudah
adanya roadmap tersebut, maka akan
lebih mudah untuk memperkuat hubungan kedua negara,” kata Retno dalam
keterangan tertulis Istana, Selasa 28 Juni 2022.
Pertemuan bilateral dengan Boris
Johnson awalnya tidak masuk dalam agenda yang disampaikan Istana. Sebab, Jokowi
semula hanya dijadwalkan bertemu dengan lima pemimpin negara saja yang hadir di
KTT G7.
Mulai dari Kanselir Jerman Olaf
Scholz, Presiden Prancis Emmanuel Macron, Perdana Menteri Kanada Justin
Trudeau, Perdana Menteri India Narendra Modi, dan Presiden Senegal Macky Sall.
Sedangkan sampai saat ini, Istana belum merilis hasil pertemuan bilateral
Jokowi dengan Macky Sall.
Di sisi lain, Menteri Investasi
Bahlil Lahadalia sudah mengumukan kerja sama Indonesia dan Inggris beberapa
waktu yang lalu. Ia mengatakan Indonesia siap bekerja sama dengan Inggris untuk
lingkup investasi. Kedua negara akan meneken perjanjian dalam perhelatan KTT
G20 di Bali.
“Perjanjian
kerja sama akan kita teken saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Bali 2022
berlangsung November mendatang,” ujar Bahlil dalam keterangannya, Kamis, 26 Mei
2022.
Bahlil memastikan pemerintah bakal
membentuk tim khusus untuk merealisasikan kerja sama tersebut. Adapun kerja
sama investasi antara Indonesia dan Inggris bakal mencakup ruang lingkup sektor
prioritas.
Di antaranya, industri hilirisasi
tambang nikel dan mineral lainnya yang menghasilkan nilai tambah. Selain itu,
kedua negara berencana menjalin kerja sama investasi di sektor EBT dan industri
kesehatan.
Sebelumnya, Bahlil telah bertemu
dengan Menteri Investasi Inggris Lord Grimstone. Persamuhan keduanya berlangsung
pada Rabu, 25 Mei 2022, di Davos, Swiss.
Pada pertemuan tersebut, Bahlil
didampingi oleh Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia Arsjad Rasjid
dan Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Anindya Bakrie.
Pertemuan bilateral itu merupakan
tindak lanjut dari perjumpaan sebelumnya pada Maret lalu. Saat itu,
Bahlil bersambang ke London, Inggris. Bahlil meyakini kerja sama dua negara ini
akan berdampak postif pada peningkatan investasi dan mendorong nilai tambah
yang saling menguntungkan.
Menteri Investasi Inggris Lord
Grimstone berharap kerja sama ini dapat terealisasi dengan baik. ”Saya senang bisa bertemu dengan Pak
Menteri hari ini. Kerja sama pemerintah Indonesia dan Inggris ini perlu
benar-benar kita kawal dan laksanakan dengan baik,” kata Grimstone.
Komentar
Posting Komentar